Sunday, 1 May 2016

Biografi Singkat Hillary Clinton


Hillary Diane Rodham Clinton adalah Sekretaris Negara Amerika ke-67 dalam pemerintahan Presiden Barack Obama. Hillary Rodham dilahirkan di Chicago, Illinois pada tanggal 26 Oktober 1947. Ayahnya, Hugh Ellsworth Rodham merupakan seorang pebisnis sukses di industri tekstil sedangkan ibunya, Dorothy Emma Howell Rodham adalah seorang ibu rumah tangga. Hillary mempunyai dua orang saudara lelaki, yang bernama Hugh dan Tony. Setelah lulus dari Maine South High School pada tahun 1965, Hillary melanjutkan studinya ke Wellesley College. Selama belajar di universitas inilah, untuk pertama kalinya Hillary menarik perhatian public setelah menjadi pembicara Wellesley College.

Pada tahun 1969, Hillary lulus dari Wellesley College dan memperoleh gelar Bachelor of Arts. Dia kemudian melanjutkan studi politiknya dengan masuk ke Yale Law School, Connecticut. Lulus dari Yale Law School pada tahun 1973, Hillary mulai membangun karir hukumnya dengan menjadi penasihat kongres. Tahun 1974, dia memutuskan pindah ke Arkansas dan setahun kemudian pada tahun 1975 Hillary menikah dengan Bill Clinton. Dia menjadi rekan wanita pertama di Rose Law Firm pada tahun 1979. Setelah Clinton menjadi Gubernur Arkansas, Hillary menjadi First Lady of Arkansas pada Januari 1979 hingga selama dua belas tahun (1979-1981 dan 1983-1992). Pada tahun 1992, ketika Bill Clinton maju sebagai kandidat presiden, Hillary turut ikut menjadi sorotan publik. Hingga akhirnya pada tahun 1993, Hillary benar-benar menjadi First Lady setelah Clinton terpilih menjadi presiden Amerika Serikat. Sebagai Ibu Negara Amerika Serikat, rancangan layanan kesehatan Clinton yang merupakan gagasan terbesarnya gagal disetujui Kongres pada tahun 1994.

Pada tahun 1997 dan 1999, Clinton berperan dalam pembentukan Program Asuransi Kesehatan Anak-Anak Negara (State Children's Health Insurance Program), Undang-Undang Adopsi dan Keluarga Aman (Adoption and Safe Families Act), dan Undang-Undang Kemandirian Asuhan Keluarga (Foster Care Independence Act). Pada tahun 1996, Hillary diperintahkan untuk memberikan kesaksian di hadapan juri akibat kontroversi Whitewater namun dia tidak pernah didakwa dengan tuduhan apapun maupun beberapa penyelidikan lainnya selama masa kepresidenan suaminya. Kondisi pernikahannya dengan Bill Clinton menjadi perhatian umum setelah terungkapnya skandal perselingkuhan Clinton dengan Lewinsky pada tahun 1998. Setelah Clinton turun jabatan, Hillary memutuskan untuk pindah ke New York. Di sini Clinton terpilih menjadi senator Negara Bagian New York pada tahun 2000 sehingga dia menjadi mantan Ibu Negara pertama yang memenangi pemilihan umum untuk suatu jabatan di Amerika Serikat.

Di Senat, awalnya Hillary mendukung pemerintahan George W. Bush mengenai beberapa kebijakan luar negeri, termasuk memberikan suaranya dalam mendukung Resolusi Perang Irak yang menyetujui dilaksanakannya Perang Irak namun kemudian dia berbalik menentang tindakan pemerintah dalam Perang Irak dan juga menentang kebijakan pemerintah Bush dalam hampir seluruh masalah dalam negeri. Hillary kembali terpilih menjadi senator setelah meraih kemenangan telak pada tahun 2006. Pada 20 Januari 2007, dia resmi menyatakan dirinya ikut serta dalam pemilihan umum presiden Amerika Serikat tahun 2008. Pada pemilihan calon presiden Amerika tersebut, Hillary berhasil memenangi lebih banyak pemilihan pendahuluan dan anggota delegasi daripada wanita lainnya sepanjang sejarah AS, namun setelah kampanye yang panjang, Senator Barack Obama lah yang menjadi calon terpilih Partai Demokrat pada Juni 2008. Pada tanggal 22 Januari 2009 Hillary Clinton dilantik sebagai Menteri Luar Negeri Amerika Serikat untuk kabinet Presiden Obama. 

Sumber : profil.merdeka.com

No comments:

Post a Comment