William Henry "Bill" Gates III , lahir di Seattle, Washington, 28 Oktober 1955; adalah seorang tokoh bisnis, investor, filantropis, penulis asal Amerika Serikat, serta mantan CEO yang saat ini menjabat sebagai ketua Microsoft, perusahaan perangkat lunak yang ia dirikan bersama Paul Allen. Ia menduduki peringkat tetap di antara orang-orang terkaya di dunia dan menempati peringkat pertama sejak 1995 hingga 2009, tidak termasuk 2008 ketika ia turun ke peringkat tiga.
Gates
termasuk salah seorang pengusaha revolusi komputer pribadi terkenal di dunia.
Meski demikian, taktik bisnisnya dikritik karena dianggap
anti-kompetitif.
Pada tahap-tahap akhir kariernya, Gates melakukan beberapa usaha filantropi
dengan menyumbangkan sejumlah besar dana ke berbagai organisasi amal dan
program penelitian ilmiah melalui Bill & Melinda Gates Foundation
yang didirikan tahun 2000.
Gates
mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pejabat eksekutif tertinggi Microsoft
pada bulan Januari 2000. Ia masih menjabat sebagai ketua dan membentuk jabatan
kepala arsitek perangkat lunak. Pada Juni 2006, Gates mengumumkan bahwa ia akan
bekerja paruh waktu di Microsoft dan purna waktu di Bill & Melinda Gates
Foundation. Ia melimpahkan secara bertahap semua pekerjaannya kepada Ray Ozzie,
kepala arsitek perangkat lunak, dan Craig Mundie, pejabat riset
dan strategi tertinggi Microsoft. Hari kerja purna waktu terakhir Gates di
Microsoft adalah 27 Juni 2008. Saat ini, ia masih bekerja di Microsoft sebagai
ketua non-eksekutif.
Kehidupan awal
Perkenalan dengan komputer
Gates lahir
di Seattle, Washington, dari pasangan William H. Gates, Sr. dan Mary Maxwell Gates.
Ia memiliki darah Inggris, Jerman, Skotlandia, dan Irlandia. Keluarganya termasuk masyarakat menengah ke atas; ayahnya adalah pengacara
ternama, ibunya menjabat sebagai anggota dewan direktur First Interstate
BancSystem dan United Way, dan
ayahnya, J. W. Maxwell, adalah presiden bank nasional. Gates memiliki seorang kakak bernama Kristianne dan seorang adik bernama Libby.
Ia merupakan keturunan keempat dalam keluarganya, namun dikenal sebagai William
Gates III atau "Trey" karena ayahnya menyandang akhiran
"II".
Gates
tertarik dengan komputer sejak saat ia masih berusia belia.
Perkenalannya dengan komputer terjadi ketika ia berusia 13 tahun. Saat itu, Mothers Club di sekolahnya, Lakeside School, membeli
sebuah terminal Teletype Model 33 ASR dan beberapa komputer General
Electric (GE) untuk para siswa. Melihat komputer tersebut, Gates tertarik dan mulai mempelajarinya.
Ia tertarik dengan kemampuan mesin tersebut mengeksekusi kode perangkat lunak
dengan sempurna dan menulis program komputer pertamanya di sini menggunakan
bahasa pemrograman BASIC.
Ketika ia mengenang kembali masa-masa itu, ia mengatakan, "Ada sesuatu
yang pas dengan mesin tersebut."
Dari sana,
ia mempelajari sistem lain, termasuk sistem minikomputer DEC PDP, khususnya PDP-10 yang dimiliki oleh Computer
Center Corporation (CCC).
Penggunaan komputer PDP-10 ini dibatasi waktu.
Gates bersama beberapa temannya seperti Paul Allen, Ric Welland, dan Kent
Evans, memutuskan untuk mengeksploitasi sebuah bug pada sistem
operasi untuk memperoleh waktu tambahan penggunaan komputer.Namun mereka tertangkap tangan dan akhirnya dilarang oleh CCC untuk mengakses
sistem itu selama musim panas.
Mempelajari bahasa pemrograman
Menjelang
akhir masa hukuman, keempatnya malah ditawarkan untuk menemukan bug lain di
perangkat lunak CCC dengan imbalan waktu tambahan untuk penggunaan komputer. Di
kantor CCC inilah Gates mempelajari kode
sumber berbagai program, termasuk program yang ditulis dalam bahasa FORTRAN dan LISP. Ia dan kawannya bekerja di sana
hingga tahun 1970 ketika CCC ditutup karena bangkrut.
Pada tahun
berikutnya, Information Sciences, Inc. mempekerjakan empat siswa Lakeside
tersebut untuk menulis program pembayaran gaji dalam bahasa COBOL dan memberikan
royalti untuk penjualan program tersebut sebagai tambahan hak akses ke komputer
perusahaan. Gates juga mendapat pekerjaan tambahan ketika sekolah memintanya
untuk membuat program pengatur jadwal kelas siswa. Gates memanfaatkan ini
dengan mengubah sebagian program agar ia ditempatkan di kelas yang didominasi
perempuan.
Pada usia 17 tahun, Gates dan Allen mendirikan Traf-O-Data
yang fokus pada sistem penghitung lalu lintas yang berbasis prosesor Intel 8008.
Gates lulus
dari Lakeside School pada tahun 1973. Setelah itu ia mengambil tes SAT dan mendapatkan skor
yang sangat tinggi, yaitu 1590 dari 1600.Dengan nilai itu, ia diterima di Harvard
College di mana ia bertemu dengan Steve
Ballmer yang kelak menggantikan Gates sebagai CEO Microsoft. Pada tahun
keduanya di Harvard, Gates merancang sebuah algoritma untuk penyortiran panekuk sebagai solusi atas satu
dari serangkaian masalah yang belum terpecahkan dalam kelas kombinatorika
oleh Harry Lewis, salah seorang profesornya.
Solusi Gates memegang rekor sebagai versi tercepat selama 30 tahun;
penggantinya justru lebih cepat satu persen saja.
Solusinya kemudian diresmikan dalam bentuk cetakan bekerja sama dengan ilmuwan
komputer Harvard, Christos Papadimitriou.
Gates tidak
punya rencana belajar tetap ketika menjadi mahasiswa di Harvard dan menghabiskan banyak waktunya dengan menggunakan komputer sekolah. Gates
masih berkomunikasi dengan Paul Allen, dan ia bergabung dengannya di Honeywell
pada musim panas 1974.
Pada tahun berikutnya, MITS Altair 8800 berbasis CPU Intel
8080 diluncurkan, dan Gates dan Allen melihat peluncurannya sebagai
kesempatan untuk mendirikan perusahaan perangkat lunak komputer sendiri. Ia
telah membicarakan keputusan ini bersama orang tuanya yang sangat mendukungnya
setelah mereka melihat antusiasme Gates untuk mendirikan perusahaan.
Microsoft
BASIC
Setelah
membaca majalah Popular Electronics edisi Januari 1975 yang
mendemonstrasikan Altair 8800, Gates menghubungi Micro
Instrumentation and Telemetry Systems (MITS), pencipta mikrokomputer baru
tersebut, dan menginformasikan bahwa ia dan teman-temannya sedang mengerjakan
penerjemah BASIC
untuk digunakan sebagai platformnya.
Kenyataannya, Gates dan Allen tidak memiliki komputer Altair dan belum menulis
sebarispun kode BASIC; mereka hanya ingin membuat MITS tertarik.
Menanggapi
informasi tersebut, Presiden MITS Ed Roberts setuju menemui mereka
untuk melihat demonya. Dalam kurun beberapa minggu, mereka mengembangkan emulator
Altair yang beroperasi di sebuah minikomputer dan kemudian penerjemah BASIC.
Demonstrasi yang diadakan di kantor MITS di Albuquerque tersebut berhasil dan
menghasilkan kesepakatan dengan MITS untuk mendistribusikan penerjemah ini
dengan nama Altair BASIC.
Untuk
keperluan proyek ini, Paul Allen dipekerjakan di MITS.
Gates kemudian memutuskan untuk absen dari Harvard untuk bekerja bersama Allen
pada November 1975. Mereka membuat perusahaan kemitraan dan memberinya nama "Micro-Soft"
dengan kantor pertamanya di Albuquerque.
Satu tahun berikutnya, tanda penghubung pada nama "Micro-soft"
dihapus dan pada 26 November 1976, nama dagang "Microsoft"
didaftarkan di Kementerian Luar Negeri New Mexico.
Gates tidak pernah kembali ke Harvard untuk menyelesaikan studinya.
Saat BASIC
Microsoft dikenal secara luas oleh para penggemar komputer, Gates menemukan
bahwa salinan pra-pasarnya telah bocor ke masyarakat dan didistribusikan secara
meluas.
Pada Februari 1976, Gates menulis "Open Letter to Hobbyists" di surat
berita MITS yang menyatakan bahwa MITS tidak boleh memproduksi,
mendistribusikan, dan mempertahankan perangkat lunak berkualitas tinggi tanpa
membayarnya.
Surat ini disambut dingin oleh banyak penggemar komputer, namun Gates
mempertahankan keyakinannya bahwa para pengembang perangkat lunak harus mampu
meminta bayaran.
Microsoft
terbebas dari MITS pada akhir 1976 dan terus mengembangkan perangkat lunak
bahasa pemrograman untuk berbagai sistem.
Pada 1 Januari 1979, Gates memindahkan kantor pusat Microsoft dari Albuquerque
ke Bellevue, Washington.
Pada tahun-tahun awal Microsoft, semua karyawan punya tanggung jawab besar atas
bisnis perusahaan. Gates mengawasi rincian bisnis dan juga menulis kode. Pada lima tahun pertama, Gates secara pribadi meninjau setiap baris kode yang
dikirimkan perusahaan, dan sering menulis ulang beberapa bagian kode agar
terlihat pas.
Kemitraan dengan IBM
Pada tahun
1980, IBM membujuk
Microsoft untuk menulis penerjemah BASIC untuk komputer pribadi mereka
selanjutnya, IBM
PC.
Ketika perwakilan IBM menyebutkan bahwa mereka butuh sebuah sistem operasi,
Gates memberi rujukan kepada Digital Reserach (DRI),
pembuat sistem operasi CP/M yang banyak digunakan pada masa
itu. Namun, diskusi IBM dengan Digital Research tidak membuahkan hasil, dan mereka
tidak mencapai persetujuan lisensi.
Perwakilan IBM Jack Sams menyebutkan masalah tersebut pada pertemuan
selanjutnya dengan Gates dan memintanya untuk mencari sebuah sistem operasi
yang layak.
Beberapa minggu kemudian Gates berencana menggunakan 86-DOS (QDOS), sebuah sistem
operasi mirip CP/M yang dibuatkan perangkat lunaknya oleh Tim Paterson dari Seattle Computer Products (SCP), sama
seperti PC.
Microsoft membuat persetujuan dengan SCP untuk menjadi agen lisensi eksekutif,
dan di kemudian hari sebagai pemilik mutlak 86-DOS.
Setelah
mengadaptasi sistem operasi untuk PC, Microsoft mengirimkannya ke IBM dalam
bentuk PC-DOS
dengan imbalan bayaran AS$50.000.
Gates tidak menawarkan pemindahan hak cipta
sistem operasi ini, karena ia yakin produsen perangkat lunak lain akan meniru
sistem IBM.
Mereka benar, dan penjualan MS-DOS menjadikan Microsoft pemain utama dalam industri
komputer.
Pada 25 Juni
1981, Microsoft di bawah Gates melakukan restrukturisasi yang menggabungkan
kembali perusahaan di negara bagian Microsoft dan menjadikan Gates Presiden dan
Ketua Dewan Microsoft.
Windows
Microsoft
meluncurkan versi ritel pertama Microsoft
Windows pada 20 November 1985, dan pada bulan Agustus, perusahaan ini
mencapai persetujuan dengan IBM untuk mengembangkan sistem operasi terpisah bernama OS/2.
Meski kedua perusahaan ini berhasil mengembangkan versi pertama dari sistem
ini, perbedaan tingkat kreativitas merusak kerja sama ini.
Gates mengeluarkan memo internal pada 16 Mei 1991 yang mengumumkan bahwa kerja
sama OS/2 berakhir dan Microsoft mengalihkan operasinya ke pengembangan kernel Windows NT.
Gaya manajemen
Sejak
pendirian Microsoft tahun 1975 hingga 2006, Gates memegang tanggung jawab besar
terhadap strategi produk perusahaan.
Ia secara agresif memperluas jajaran produk perusahaan dan ketika Microsoft
berhasil mendominasi pasar ia mempertahankannya sekuat tenaga.
Ia mendapat reputasi sebagai orang yang menjauhkan diri dari sekitarnya; pada
awal 1981 seorang eksekutif industri mengeluh kepada masyarakat bahwa
"Gates terkenal karena tidak bisa dihubungi melalui telepon dan tidak
membalas panggilan telepon."
Sebagai
seorang eksekutif, Gates secara rutin bertemu dengan manajer senior dan manajer
program Microsoft.
Beberapa pengakuan langsung dari rapat ini menyebutkan Gates sebagai orang yang
menyerang dengan kata-kata dan memarahi manajer ketika mengetahui ada lubang
ada strategi bisnis atau proposal mereka yang menempatkan rencana jangka
panjang perusahaan di ujung tanduk.
Ia sering
memotong presentasi dengan komentar seperti, "Itu hal terbodoh yang pernah
aku dengar!"
dan, "Lebih baik kamu mengembalikan opsimu
dan bergabung dengan Korps Perdamaian."
Target kemarahannya adalah mempertahankan proposal serinci-rincinya hingga
Gates yakin sepenuhnya.
Ketika bawahannya terlihat menunda-nunda pekerjaannya, Gates dikenal
mengutarakan kata-kata sarkastik, "Biar aku saja yang mengerjakannya akhir
minggu nanti." CITEREFHerbold2004
Sebagian
besar peran Gates di Microsoft hanya menangani manajemen dan tugas eksekutif.
Meski begitu, ia adalah pengembang perangkat lunak aktif pada tahun-tahun
awalnya, terutama pada produk bahasa pemrograman Microsoft.
Ia juga secara tidak resmi menjadi bagian dari tim pengembang sejak mengerjakan
TRS-80 Model 100, dan juga menulis kode pada akhir 1989 yang diikutsertakan dalam produk-produk
perusahaan.
Pada 15 Juni 2006, Gates mengumumkan bahwa ia akan menghentikan pekerjaan
hariannya selama dua tahun berikutnya untuk memfokuskan diri pada aktivitas
filantropi.
Ia membagi tugasnya kepada dua orang penggantinya, yaitu Ray Ozzie
pada manajemen harian dan Craig Mundie pada strategi
produk jangka panjang.
Tuntutan persaingan tidak sehat
Dalam
operasinya, Microsoft di bawah Bill Gates melakukan banyak tindakan yang
menjurus pada tuntutan persaingan
tidak sehat misalnya kasus United States v.
Microsoft yang terjadi pada tahun 1998. Pada saat itu, Gates memberikan
pengakuan dan kesaksian-kesaksian yang cenderung menghindari pertanyaan. Ia
juga lebih banyak memperdebatkan arti kontekstual kata-kata seperti "compete"
(bersaing), "concerned" (mengkhawatirkan) dan "we"
(kami/kita).
BusinessWeek melaporkan:
Putaran pertama kesaksian
menunjukkan Gates memberikan jawaban yang tidak jelas dan mengatakan 'Aku tidak
ingat,' berkali-kali sampai hakim tertawa kecil. Lebih buruknya lagi, banyak
penyangkalan dan pembelaan "tidak tahu" yang dijawab kepala teknologi
ini dibantah oleh jaksa dengan menampilkan bagian-bagian surel yang dikirim dan
diterima Gates.
Gates
kemudian mengatakan bahwa ia perlu melawan upaya-upaya David Boies, penyidik kala
itu, untuk menyalahartikan kata-kata dan tindakannya. Gates mengatakan, "Apakah aku mengelak pertanyaan Boies? ... (Ya), Aku
mengaku bersalah. Apapun hukumannya haruslah dijatuhkan kepadaku: (atas)
ketidaksopanan yang sangat terhadap Boies."
Meski Gates meyangkal, hakim memutuskan bahwa Microsoft telah melakukan monopolisasi dan pengikatan, dan
menghambat persaingan, serta melanggar Undang-undang
antitrust Sherman.
Kemunculan di iklan
Gates muncul
di beberapa iklan yang mempromosikan Microsoft pada tahun 2008.
Iklan pertama, yang juga dibintangi Jerry
Seinfeld, adalah percakapan 90 detik ketika Seinfeld berjalan di depan toko
sepatu diskon (Shoe Circus) di sebuah mal dan melihat Gates membeli
sepatu di toko tersebut. Si penjual berusaha menjual sepatu yang ukurannya lebih besar satu nomor kepada
Gates.
Ketika Gates membayarnya, ia memegang kartu diskonnya yang menampilkan versi
suntingan foto wajahnya ketika ditangkap di New Mexico
pada tahun 1977 akibat pelanggaran lalu lintas.
Ketika mereka berdua berjalan keluar mal, Seinfeld bertanya kepada Gates apakah
ia telah menyatukan pikirannya dengan para pengembang lain, setelah dijawab ya,
ia bertanya lagi apakah mereka bekerja sama untuk membuat komputer yang bisa
dimakan, dan Gates menjawab ya.
Beberapa orang mengatakan bahwa iklan ini merupakan penghormatan atas acara
Seinfeld (Seinfeld).
Pada iklan kedua, Gates dan Seinfeld menginap di rumah sebuah keluarga kelas
menengah dan mencoba menyesuaikan diri dengan orang-orang biasa.
Pasca-Microsoft
Sejak
meninggalkan Microsoft, Gates melanjutkan aktivitas filantropinya dan, di
antara proyek-proyek lain, membeli hak video serial Messenger Lectures
berjudul The Character of
Physical Law, disampaikan di Cornell University oleh Richard
Feynman pada tahun 1964 dan direkam oleh BBC. Video-video tersebut tersedia
untuk umum secara daring di Project Tuva Microsoft.
Pada April
2010, Gates diundang untuk mengunjungi dan menyampaikan ceramah di Massachusetts Institute of
Technology. Ia meminta mahasiswa untuk menangani masalah-masalah besar
dunia yang akan mereka alami pada masa depan.
Kehidupan pribadi
Gates
menikahi Melinda French pada 1 Januari 1994.
Mereka dikaruniai tiga orang anak: Jennifer Katharine Gates (lahir 1996), Rory
John Gates (lahir 1999), dan Phoebe Adele Gates (lahir 2002). Rumah
keluarga Gates merupakan sebuah rumah bawah tanah
di sisi sebuah bukit yang menghadap Lake Washington di Medina.
Menurut catatan publik King County, pada
2006 nilai total properti (tanah dan rumah) keluarga Gates adalah
$125 juta, dan pajak properti setiap tahunnya sebesar $991.000.
Rumah seluas
66,000 sq ft (6,100 m2) ini memiliki kolam renang
seluas 60-foot (18 m) dengan sistem musik bawah air, serta gimnasium
seluas 2,500 sq ft (230 m2) dan ruang makan seluas
1,000 sq ft (93 m2). Termasuk di
antara akuisisi pribadi Gates adalah Codex
Leicester, yaitu koleksi tulisan Leonardo
da Vinci, yang dibeli Gates senilai $30,8 juta melalui pelelangan
tahun 1994.
Gates juga dikenal sebagai seorang kutu buku, dan langit-langit perpustakaan
besar di rumahnya dipenuhi ukiran kutipan dari The
Great Gatsby. Ia
juga senang bermain kartu bridge, tenis, dan golf.
Gates pernah
menempati peringkat pertama pada daftar orang terkaya Forbes 400
sejak 1993 hingga tahun 2007, dan peringkat satu pada daftar The
World's Richest People Forbes sejak 1995 hingga 2007 dan 2009. Pada
1999, kekayaan Gates pernah melewati angka $101 miliar, akibatnya media
menyebutnya sebagai "centibillionaire".
Sejak 2000, jumlah nominal sahamnya di Microsoft menurun karena jatuhnya harga
saham Microsoft setelah pecahnya gelembung
dot-com dan sumbangan multi-miliar dolar kepada berbagai yayasan amal.
Pada wawancara bulan Mei 2006, Gates berkomentar bahwa ia bukanlah orang
terkaya di dunia karena ia tidak suka perhatian yang muncul akibat gelar
tersebut.
Gates
memiliki beberapa investasi di luar Microsoft yang pada 2006 menggajinya
sebesar $616.667, serta bonus $350.000, sehingga totalnya mencapai $966.667. Ia mendirikan
Corbis, sebuah
perusahaan gambar digital, pada tahun 1989.
Pada tahun 2004 ia menjadi direktur Berkshire Hathaway, perusahaan investasi yang
diketuai oleh sahabat lamanya, Warren
Buffett. Pada Maret 2010, Bill Gates menempati peringkat kedua sebagai orang terkaya di
dunia setelah dikalahkan Carlos Slim.
Filantropi
Gates mulai
menghargai harapan masyarakat terhadapnya ketika opini publik terus menyatakan
bahwa Gates mampu menyumbangkan sebagian kekayaannya untuk amal. Gates
mempelajari karya Andrew Carnegie dan John D. Rockefeller, dan pada 1994 ia menjual
sebagian sahamnya di Microsoft untuk mendirikan William H. Gates Foundation.
Sebelumnya,
Gates dan ayahnya pernah bertemu dengan Rockefeller beberapa kali, dan sepakat
untuk memfokuskan kegiatan amal mereka seperti yang dilakukan keluarga
Rockefeller, yaitu menyelesaikan masalah-masalah global yang diabaikan oleh
pemerintah dan organisasi lainnya.
Pada tahun 2000,
Gates dan istrinya menggabungkan tiga yayasan keluarga menjadi satu dan
membentuk yayasan amal Bill & Melinda Gates Foundation,
yang saat ini merupakan yayasan amal yang beroperasi secara transparan terbesar
di dunia. Yayasan ini mengizinkan para donatur mengakses informasi tentang bagaimana uang
yayasan dikeluarkan, tidak seperti organisasi amal besar lainnya seperti Wellcome Trust.
Kedermawanan dan filantropi luas David Rockefeller telah
diakui sebagai pengaruh besar yayasan ini. Gates dan ayahnya bertemu dengan
Rockefeller beberapa kali dan mencontoh sebagian cara penyalurannya pada fokus
filantropi keluarga Rockefeller,
terutama masalah-masalah global yang diabaikan oleh pemerintahan dan organisasi
lain.
Pada tahun 2007, Bill dan Melinda Gates merupakan filantropis paling dermawan
kedua di Amerka Serikat, dengan sumbangan untuk amal sebanyak $28 miliar.
Pada saat
yang sama yayasan ini dikritik karena menginvestasikan aset yang belum
didistribusikan dengan tujuan eksklusif memaksimalkan pulangan investasi.
Akibatnya, investasi mereka meliputi perusahaan-perusahaan yang dituduh
memperburuk kemiskinan di negara-negara berkembang yang justru keberadaannya
berusaha dikurangi oleh yayasan ini. Investasi mereka meliputi
perusahaan-perusahaan yang banyak menghasilkan polusi, dan perusahaan farmasi
yang tidak menjual produk-produknya ke negara berkembang.
Sebagai tanggapan atas kritik pers, pada 2007 yayasan ini mengumumkan
peninjauan atas semua investasinya untuk menilai tanggung jawab sosialnya.
Yayasan ini kemudian membatalkan peninjauan dan mempertahankan kebijakan
investasi untuk pulangan maksimal, dan menggunakan hak suara untuk mempengaruhi
praktik perusahaan.
Istri Gates
mengajak masyarakat untuk belajar dari usaha-usaha filantropi keluarga Salwen,
yang menjual rumahnya dan menyumbangkan setengah nilainya, sebagaimana
disebutkan dalam buku The Power of Half.
Gates dan istrinya mengundang Joan Salwen ke Seattle untuk membicarakan tentang
hal-hal yang dilakukan oleh keluarga tersebut, dan pada 9 Desember 2010, Gates,
investor Warren Buffett, dan Mark
Zuckerberg (CEO Facebook) menandatangani janji yang mereka sebut
"Gates-Buffet Giving Pledge". Isinya
adalah mereka berjanji untuk menyumbangkan setengah kekayaan mereka untuk amal
secara bertahap.
Penghargaan
Pada tahun
1987, Gates secara resmi dinyatakan sebagai seorang miliarder dalam halaman 400
Richest People in America majalah Forbes, beberapa hari sebelum ulang tahunnya
yang ke-32. Sebagai miliarder usaha sendiri termuda di dunia, kekayaannya
mencapai $1,25 miliar, $900 juta lebih banyak daripada tahun
sebelumnya, ketika ia masuk pertama kalinya dalam daftar ini.
Majalah Time
menamai Gates sebagai satu dari 100 orang
paling berpengaruh pada abad ke-20, serta satu dari 100
orang paling berpengaruh tahun 2004, 2005, dan 2006. Time juga
secara kolektif menamai Gates, istrinya Melinda dan penyanyi utama U2 Bono sebagai Persons of the Year 2005 atas upaya kemanusiaan
mereka. Pada tahun 2006, ia menempati peringkat kedelapan dalam daftar "Heroes of
our time". Gates masuk dalam daftar orang terkuat Sunday Times
tahun 1999, dijuluki CEO tahun ini oleh majalah Chief Executive Officers
tahun 1994, menempati peringkat pertama dalam daftar "Top 50 Cyber
Elite" oleh Time tahun 1998, peringkat kedua di Upside Elite 100
tahun 1999 dan disebutkan oleh The
Guardian dalam daftar "Top 100 influential people in media"
tahun 2001.
Pada tahun
1994, ia mendapat penghormatan sebagai Distinguished Fellow ke-20 di British Computer
Society. Gates telah menerima gelar doktorat penghormatan dari Nyenrode
Business Universiteit, Breukelen, Belanda, pada tahunn 2000; Royal Institute
of Technology, Stockholm, Swedia pada tahun 2002; diundang pada tahun 2003
untuk menyampaikan ceramah intisari di
hadapan Golden Jubilee of the Indian
Institute of Technology yang diadakan di San Jose, California ; Waseda
University, Tokyo, Jepang pada tahunn 2005; Tsinghua University,
Beijing, Cina, pada bulan April 2007;
Harvard University pada bulan Juni 2007; Karolinska Institutet, Stockholm, pada bulan
Januari 2008, dan
Cambridge University pada bulan Juni 2009. Ia
juga dijadikan sebagai anggota kehormatan Peking
University pada tahun 2007.
Gates juga diberikan gelar
kehormatan Knight Commander of the Order of the
British Empire (KBE) oleh Ratu Elizabeth II pada tahun 2005. Para entomolog
juga memberi nama bunga kembang Bill Gates, Eristalis gatesi,
sebagai tanda penghormatan.
Pada
November 2006, ia dan istrinya diberi penghargaan Order of the Aztec
Eagle atas aktivitas filantropi mereka di seluruh dunia dalam bidang
kesehatan dan pendidikan, terutama di Meksiko, dan tepatnya pada program "Un
paĆs de lectores".
Pada Oktober 2009, diumumkan bahwa Gates diberi penghargaan 2010 Bower Award
for Business Leadership dari The Franklin Institute
atas pencapaiannya dalam bisnis dan aktivitas filantropinya. Pada tahun 2010,
ia memperoleh Silver Buffalo Award
dari Boy Scouts of America,
penghargaan tertinggi untuk orang dewasa, atas jasanya kepada para pemuda.
Investasi
- Cascade Investments LLC, perusahaan investasi dan holding swasta Amerika Serikat yang diawasi oleh Bill Gates dan berkantor pusat di kota Kirkland, Washington.
- bgC3, perusahaan wadah pemikir baru yang didirikan oleh Bill Gates.
- Corbis, perusahaan jasa pemberi lisensi dan hak cipta gambar digital.
- TerraPower, perusahaan desain reaktor nuklir.
Terbitan
Gates telah
menulis dua buku:
- The Road Ahead (1995)
- Business @ the Speed of Thought (1999)
Filmografi
Gates pernah
muncul di satu film:
- Waiting For Superman
Gates juga
muncul di sebuah film tentang sejarah industri komputer pribadi:
- Pirates of Silicon Valley – dokudrama 1999 yang menceritakan kebangkitan Apple dan Microsoft. Ia diperankan oleh Anthony Michael Hall.
Sumber : Wikipedia
No comments:
Post a Comment