Wednesday, 27 July 2016

Novelis Terkaya - J.K. Rowling

Nama Joanne Kathleen Rowling  atau lebih sering disebut J.K. Rowling tentu sudah tidak asing bagi pecinta novel maupun film serial Harry Potter. Ya, J.K. Rowling adalah penulis novel  melegenda Harry Potter yang sudah diangkat ke layar lebar dan menjadi Film Mega Box Office. Dan novel tersebut membawa berkah buat J.K. Rowling yang menjadikannya penulis terkaya saat ini.

Lahir di lahir di Yate, Gloucestershire Utara, Inggris pada 31 Juli 1965, masa kecil J.K. Rowling sudah dikelilingi buku-buku. Ayah-ibunya pecinta buku dan sangat gemar membaca.  Sejak kecil J.K. Rowling sudah bercita-cita menjadi penulis. Disaat usianya baru enam tahun, ia sudah menulis  cerita anak-anak tentang kelinci dan di usia sebelas menulis cerita lainnya.

Setelah dewasa J.K. Rowling  kuliah di Universitas Exeter – Inggris jurusan bahasa Perancis. Ia memutuskan berangkat ke Portugal setelah menyelesaikan pendidikannya dan mengajar bahasa Inggris.  Di sana ia mengakhiri masa lajangnya, menikah dengan seorang wartawan Portugis, Jorge Arantes. Pasangan ini dikaruniai satu orang putri, Jessica, lahir pada tahun 1993. Tapi pernikahannya harus berakhir dengan perceraian.  Setelah bercerai, J.K. Rowling memutuskan pindah ke Edinburgh. Di kota ini, ia mengalami kesulitan ekonomi.                

Saat dalam kesulitan inilah, J.K. Rowling  melanjutkan tulisannya yang sempat tertunda. Ide penulisan Harry Potter lahir saat ia menaiki kereta api dari Manchester ke London pada tahun 1990. Saat tiba di Edinburgh, J.K. Rowling sudah menyelesaikan tiga bab  Harry Potter dan Batu Bertuah.

Setelah mengalami beberapa kali penolakan, J.K. Rowling akhirnya berhasil memasarkan buku, Harry Potter dan Batu Bertuah nya ke penerbit Bloomsbury. Pada tahun 1997 buku ini menjadi  salah satu buku terlaris dan diterjemahkan ke berbagai bahasa.

Pada musim panas tahun 2000, , tiga buku pertama Harry Potter: Harry Potter dan Batu Bertuah, Harry Potter dan Kamar Rahasia dan Harry Potter dan Tawanan Azkaban sudah menghasilkan 480 juta dolar Amerika Serikat hanya dalam kurun waktu tiga tahun. Buku-buku tersebut dicetak lebih dari 35 juta eksemplar dalam 35 bahasa.

Buku keempatnya,  Harry Potter dan Piala Api dicetak pertama kali pada Juli 2000 sebanyak 5,3 juta eksemplar dengan tambahan pesanan 1,8 juta eksemplar. Rowling yang kini sudah menjadi wanita terkaya di Britania, merancang menulis tujuh buku untuk serial Harry Potter.
Harry Potter dan Orde Phoenix, buku kelima rilis pada Juni 2003 setelah sempat tertunda. serentak di seluruh dunia, tiga tahun setelah buku keempat terbit.
Buku keenam berjudul Harry Potter dan Pangeran Berdarah-Campuran juga diluncurkan serentak di seluruh dunia pada malam 16 Juli 2005.  Acara peluncuran buku ini mendapat perhatian yang lebih dari para penggemarnya. J.K. Rowling  sendiri  mengadakan acara di Edinburgh Castle dimana ia menyempatkan diri untuk bertemu para peminat bukunya. Buku keenam juga menjadi yang pertama dalam sejarah penerbitan terjual sebanyak 6,9 juta eksemplar hanya dalam hitungan 24 jam.
Serial terakhir atau buku ketujuh yang berjudul Harry Potter dan Relikui Kematian, diterbitkan pada Juli 2007. Peluncuran buku ini juga kembali mencatatkan sejarah, terjual sebanyak 11 juta eksemplar hanya 24 jam setelah peluncurannya.
Novel-novel Harry Potter telah terjual lebih dari 450 juta kopi di seluruh dunia dan telah diangkat ke layar lebar yang diproduksi oleh Warner Bros. Filim Harry Potter juga menjadi film serial tersukses sepanjang masa.
Walaupun serial Harry Potter sudah selesai, tapi J.K. Rowling tidak pernah berhenti menulis. Ia tetap menghasilkan novel-nvel yang lain seperti : The Tales of Beedle the Bard, The Casual Vacancy dan Cuckoo’s Calling.
J.K. Rowling cukup lama menjanda setelah pernikahan pertamanya kandas. Ia kembali menemukan tambatan hatinya dan memutuskan menikah di penghujung Desember 2001 dengan Dr. Neil Murray. Pasangan ini dikaranuai dua orang anak, David Gordon Rowling Murray lahir pada 4 Maret 2003 dan Mackenzie Jean Rowling Murray lahir pada 23 Januari 2005. (dari berbagai sumber)

No comments:

Post a Comment