Thursday 21 July 2016

Puteri Presiden RI Kelima Jadi Menko - Puan Maharani

Puan Maharani ditunjuk sebagai sebagai Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan dalam kabinet  kerja untuk periode 2014 – 2019.  Puan adalah cucu dari Presiden RI pertama Soekarno,  puteri dari Presiden RI kelimaMegawati dari pernikahan dengan Taufieq Kiemas.
Puan adalah politikus PDI-P.  Ia turut andil dalam Pemilu 2014 yang membantu PDI-P menjadi partai penguasa setelah 10 tahun menjadi oposisi. Puan sendiri mulai terjun ke organisasi politik pada tahun 2006, dengan menjadi ketua DPP KNPI Bidang Luar Negeri.

Pada tahun 2009, Puan terpilih menjadi anggota DPR dari PDIP. Ia memperoleh suara terbanyak kedua di tingkat nasional dengan perolehan 242.504 suara. Di DPR Puan menjadi ketua Fraksi PDI Perjuangan periode 2012 – 2014.

Pada tahun 2014 Puan juga terpilih sebagai anggota DPR dari PDI Perjuangan. Seiring dengan kemenangan Jokowi pada Pilpres 2014, Puan pun menduduki posisi sebagai menteri.
Lahir di Jakarta pada 6 September 1972, Puan menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar hingga SMA di Perguruan Cikini. Selepas SMA, Puan melanjutkan pendidikannya ke Universitas Indonesia, Fakultas FISIP, Jurusan Komunikasi Massa.

Dalam berpolitik, Puan banyak belajar dari ibunya, Megawati. Saat Megawati menjabat sebagai presiden tahun 2001-2004, Puan selalu ikut serta dalam kunjungan ke daerah maupun ke luar negeri. Tahun 2009, Puan terlibat secara aktif di Mega Center, lembaga yang bertujuan untuk pemenangan Megawati sebagai presiden.

Istri dari Happy Hapsoro ini juga dipercaya ibunya dalam beberapa kegiatan sosial. Hal ini tentu menjadi bekal Puan untuk mendekati “wong cilik”.

Nama besar orang tua sering dianggap menjadi penentu keberhasilan Puan. Dan oleh beberapa kalangan beranggapan bahwa Puan Maharani adalah titipan orang tuanya di dalam kabinet Jokowi-JK. Namun Puan menepis anggapan itu dengan berkata :“(saya masuk sebagai menteri) Bukan karena anak, karena keluarga, atau titipan.” Puan ingin membuktikan bahwa dirinya memang layak dan mampu mengemban tugas yang dibebankan kepadanya.

Tercatat Puan Maharani adalah wanita pertama yang menduduki posisi sebagai Menko Bidang Pembangunan Manusia sebagai pengganti nomenklatur Menko Bidang Kesejahterataan Rakyat. (dari berbagai sumber)




No comments:

Post a Comment